Tuesday, February 15, 2011

Launching I Buku LaTahzan For Student dan Kopdar Penulis buku2 Inspiratifnya LPPH (LTFT, dll)


Ada yg bilang; "kok wanita semua?'. naa, kenapa hayoo??

Alhamdulillah bisa menyaksikan langsung peluncuran buku terbarunya FLP Jepang. Pada saat yang sama, yang tak kalah serunya, bisa kopdaran dgn beberapa penulis luar biasa yang sebelumnya baru bisa ditemui di dunia maya (mailing list maupun multiply).
Dan, hm.....ssennnnaaangnyaaa .... :)

Tuesday, February 8, 2011

Telah Terbit !: Buku La Tahzan For Student, persembahan FLP Jepang-LPPH

Dear Sahabat, 

dengan bangga kami informasikan, buku terbaru FLP Jepang,  "La tahzan for students" sudah terbit!
 
Buku ini mengisahkan perjuangan para pelajar Indonesia dalam menuntut ilmu di negeri Jepang. Ide berawal dari kegundahan seorang pelajar yang sering menghadapi rintangan selama kuliahnya. Dengan maksud berbagi semangat dalam belajar, dia mengajak beberapa pelajar dan mantan pelajar di Jepang untuk bergabung menuliskan kisah perjuangan mereka.
 
Selain kisah perjuangan para pelajar, buku ini dilengkapi dengan:
1. Tips Mencari Beasiswa ke Jepang (Febty F dan Rahma N)
2. Tips Mencari Profesor (Khoirul Anwar)
3. Tips Belajar Bahasa Jepang Secara Mandiri (Dina Faoziah)
4. Tips Hidup Murah di Jepang (Ami Mizuno dan Sri Yayu)
5. Tips Jalan-Jalan Murah di Jepang (Ami Mizuno dan Sri Yayu)
 
Buku tersebut bisa didapatkan di toko-toko buku seperti Gramedia dan Gunung Agung di Indonesia. Bagi pemesan di Jepang dan Indonesia, anda bisa menghubungi para penulis yang ada di buku ini. Informasi lengkapnya mohon dilihat di:
http://flpjepang.net/public_html/ltfs/Penulis.html
 
Berikut adalah beberapa komentar dari pembaca:
 
1.  Saya Putri (mhsswa dr sumbar), kemaren hbs bca tulisan bapak dlm buku Laa Tahzan for Students (terbitan Lingkar PEna). Subhanallah wl hamdulillah, kisah bapak begitu menginspirasi putri, yg kemaren sempat "down" gara2 kuliah.. hhe
Kbetulan di halaman akhir disediakan biography penulis, jadilah putri mengontak "manusia2 hebat" disana, termasuk bapak.. Kapan2 boleh crita lebih lanjut kan pak? - Dikirimkan ke Lisman Suryanegara


2.Cuma hanya ada satu kata WOW,,,pengalaman dan pelajaran yang sangat memotivasi... Jepang yang menjadi referensi yang wah..dikalangan para pencari ilmu menjadi masukkan yang sangat menginspirasi...
Lebih enaknya, dalam buku ini juga disertai Tips-tips yang luar biasa dari orang-orang yang subhanallah luar biasa juga,,,semoga laila tidak malu untuk memiliki impian yang sama,,melanjutkan studi ke negri Jepang ....SUMANGAIK... man jadda wa jadda...Jika kita bersungguh-sungguh yakinlah Allah kan slalu membantu untuk mewujudkan impian kita!!!
Laila Najmi-FMIPA UNAND-Dikirimkan ke Henny Hewina Hanif
 
3.Dengan dikirimnya email ini kepada para Penulis Buku "La Tahzan for Students", artinya saya telah selesai membaca kisah-kisah Anda semuanya. Sungguh merupakan kisah yang hebat dan membakar semangat, terutama kisah dari Mas Khoirul dan Mbak Yayu yang cukup lengkap bercerita perjuangan di sana. Kisah-kisah dari penulis lain juga memberikan gambaran yang menarik lagi tentang kehidupan dan perjuangan di Jepang. Dan, kalau boleh memberi nilai, saya berikan nilai 9 untuk buku ini :-)
Joko Setiawan-Bandung: dikirimkan ke semua penulis!


4. Assalam Wb.Wb...Subhanallah isi bukunya luar biasa buk,,,Via yang sebelumnya gak  pernah punya mimpi untuk kuliah di Jepang..eh,,tiba2 jadi berimpian kepengen kuliah disana juga...walaupun hanya baru mimpi, tapi mimpi awal dari segalanya kan buk...?he2..makasih atas limpahan pengalaman yang telah pernah di alami buk...
budaya jepang yang sangat bersahabat dan tidak jauh bedanya dengan budaya kita (kan sama2 budaya timur)..dan juga sangat penasaran gimana pemandangan salju berjatuhan dan indahnya musim semi disana...makasih inspirasi yang sangat luar biasa buk ^_^  (auvianis bio 07/ Via- Padang)-Dikirimkan ke Henny Hewina Hanif

Jadi, buruan dapatkan bukunya dan raih inspirasinya!

Keterangan foto:

1. Cover LTFS

2. Laila dan Najmi chan :)

 

Thursday, February 3, 2011

Nikmatnya Peran Pengganti

Tiga minggu yang lalu, tepat sehari sebelum acara, kesediaan saya baru diminta oleh panitia Seminar Nasional BEM KM FMIPA UNAND, karena mereka butuh pengganti bagi moderator yang tiba-tiba berhalangan. Meski diawal rasanya tak terlalu nyaman, keinginan untuk membantu panitia yang tengah kebingungan pada detik-detik terakhir dan membayangkan serunya berdialog dengan mahasiswa dalam suasana diluar perkuliahan akhirnya membuat saya mengiyakan. Apalagi janji  untuk berenang dengan sikecil dibolehkannya diundur sampai tengah hari  :)

Senang bisa berdialog dengan narasumber: Sekjen MIPA Net dan Ketua Forum Dekan MIPA se Indonesia yang ramah dan kebapakan, Dr. Hasim, DEA (IPB, alumni Perancis). Pernyataan beliau bahwa mempelajari sains adalah untuk menjadi ulama dan pentingnya membahas ayat2 semesta banyak menarik minat peserta. Sebagai pejuang sains di tingkat nasional, beliau mengemukakan target yang tengah digodok di kementrian pendidikan bahwa seorang guru yang akan membekali siswa dengan visi kedepan sebaiknya adalah saintis. Seorang saintis yg  menguasai bidangnya kemudian diberi pendidikan keguruan selama setahun dianggap lebih menjanjikan bagi masa depan bangsa. Saintis yg menjadi pengajar diharapkan akan mengubah bangsa ini menjadi jauh lebih baik, karena sains sangatlah penting bagi banyak sekali bidang-bidang aplikatif.

Pembicara selanjutnya dari LIPI, Ketua Masyarakat Nanoteknologi Indonesia, Dr. Nurul Taufiqu Rahman yang sudah 14 tahun sekolah dan bekerja di Jepang (Kagoshima University), tapi memilih pulang ke Indonesia, mengabdi dengan segala keterbatasan yang diberikan instansinya (awal kembali dari Jepang hanya punya mesin bubut di ruang kerjanya). "Bekerja, bekerja dan bekerja!", adalah motto Dr. Nurul, sehingga dalam 1 tahun bisa menghasilkan alat bermutu  yang telah mendapatkan pasar di dalam dan luar negeri serta 40 publikasi ilmiah. Memulai dari hal sederhana, percaya diri dan mandiri sebagai saintis adalah pesan yg muncul dari berbagai urain beliau.

Alhamdulillah setengah hari yang bermakna dan terasa membuat jiwa bertambah kaya di setiap menitnya, telah terlewati bersama dua orang yang sangat menguasai bidangnya serta generasi muda yg penuh semangat (mahasiswa UNAND, UBH, dan IAIN, alumni serta masyarakat umum). Terima kasih untuk forum bergizi yang difasilitasi panitia yang hebat. Semoga informasi dan motivasi yang terpapar dalam acara kali ini membuat kita semua menjadi lebih baik melangkah!

Untuk yang paling hebat dan menentukan, putri kecilku Jilannisa. Terimakasih untuk toleransi dan sabarnya ya Nak :)

Padang, Awal Februari 2011

Web Buku Terbaru Kami: LTFS

http://flpjepang.net/public_html/ltfs/index.html
Alhamdulillah FLP Jepang kembali hadir untuk pembacanya.

Kami bersyukur telah dapat menyatukan beberapa kisah penuh perjuangan para pelajar Indonesia untuk meraih asa di negeri sakura.

"Ganbareba, dekiru!", gabungan kata yang amat penting untuk membakar semangat agar tetap nyala diantara terpaan aral melintang dalam menempuh kehidupan dan studi.

FLP Jepang bersama LPPH dalam persembahannya bagi pembaca di awal 2011: La Tahzan for Student...