Sunday, March 13, 2011
Launching buku La Tahzan for Student bersama Atase pendidikan KBRI Tokyo
Alhamdulillah, berkat kerjasama banyak pihak, Mailinglist FLP Jepang, Mailinglist LTFS, FSI FMIPA UNAND, LPPH, SIPP Female Radio, Padang TV, Mizan, Andalas Merchandise dan Bpk Prof. Edison Munaf, acara dapat berjalan sesuai harapan. Semoga banyak manfaat yang didapat oleh lebih dari 200 peserta dan pembaca LTFS. Minna arigatou gozaimashita :)
Tuesday, February 15, 2011
Launching I Buku LaTahzan For Student dan Kopdar Penulis buku2 Inspiratifnya LPPH (LTFT, dll)
Ada yg bilang; "kok wanita semua?'. naa, kenapa hayoo??
Alhamdulillah bisa menyaksikan langsung peluncuran buku terbarunya FLP Jepang. Pada saat yang sama, yang tak kalah serunya, bisa kopdaran dgn beberapa penulis luar biasa yang sebelumnya baru bisa ditemui di dunia maya (mailing list maupun multiply).
Dan, hm.....ssennnnaaangnyaaa .... :)
Tuesday, February 8, 2011
Telah Terbit !: Buku La Tahzan For Student, persembahan FLP Jepang-LPPH

dengan bangga kami informasikan, buku terbaru FLP Jepang, "La tahzan for students" sudah terbit!
Buku ini mengisahkan perjuangan para pelajar Indonesia dalam menuntut ilmu di negeri Jepang. Ide berawal dari kegundahan seorang pelajar yang sering menghadapi rintangan selama kuliahnya. Dengan maksud berbagi semangat dalam belajar, dia mengajak beberapa pelajar dan mantan pelajar di Jepang untuk bergabung menuliskan kisah perjuangan mereka.
Selain kisah perjuangan para pelajar, buku ini dilengkapi dengan:
1. Tips Mencari Beasiswa ke Jepang (Febty F dan Rahma N)
2. Tips Mencari Profesor (Khoirul Anwar)
3. Tips Belajar Bahasa Jepang Secara Mandiri (Dina Faoziah)
4. Tips Hidup Murah di Jepang (Ami Mizuno dan Sri Yayu)
5. Tips Jalan-Jalan Murah di Jepang (Ami Mizuno dan Sri Yayu)
Buku tersebut bisa didapatkan di toko-toko buku seperti Gramedia dan Gunung Agung di Indonesia. Bagi pemesan di Jepang dan Indonesia, anda bisa menghubungi para penulis yang ada di buku ini. Informasi lengkapnya mohon dilihat di:
http://flpjepang.net/public_html/ltfs/Penulis.html
Berikut adalah beberapa komentar dari pembaca:
1. Saya Putri (mhsswa dr sumbar), kemaren hbs bca tulisan bapak dlm buku Laa Tahzan for Students (terbitan Lingkar PEna). Subhanallah wl hamdulillah, kisah bapak begitu menginspirasi putri, yg kemaren sempat "down" gara2 kuliah.. hhe
Kbetulan di halaman akhir disediakan biography penulis, jadilah putri mengontak "manusia2 hebat" disana, termasuk bapak.. Kapan2 boleh crita lebih lanjut kan pak? - Dikirimkan ke Lisman Suryanegara
2.Cuma hanya ada satu kata WOW,,,pengalaman dan pelajaran yang sangat memotivasi... Jepang yang menjadi referensi yang wah..dikalangan para pencari ilmu menjadi masukkan yang sangat menginspirasi...
Lebih enaknya, dalam buku ini juga disertai Tips-tips yang luar biasa dari orang-orang yang subhanallah luar biasa juga,,,semoga laila tidak malu untuk memiliki impian yang sama,,melanjutkan studi ke negri Jepang ....SUMANGAIK... man jadda wa jadda...Jika kita bersungguh-sungguh yakinlah Allah kan slalu membantu untuk mewujudkan impian kita!!!
Laila Najmi-FMIPA UNAND-Dikirimkan ke Henny Hewina Hanif
3.Dengan dikirimnya email ini kepada para Penulis Buku "La Tahzan for Students", artinya saya telah selesai membaca kisah-kisah Anda semuanya. Sungguh merupakan kisah yang hebat dan membakar semangat, terutama kisah dari Mas Khoirul dan Mbak Yayu yang cukup lengkap bercerita perjuangan di sana. Kisah-kisah dari penulis lain juga memberikan gambaran yang menarik lagi tentang kehidupan dan perjuangan di Jepang. Dan, kalau boleh memberi nilai, saya berikan nilai 9 untuk buku ini :-)
Joko Setiawan-Bandung: dikirimkan ke semua penulis!
4. Assalam Wb.Wb...Subhanallah isi bukunya luar biasa buk,,,Via yang sebelumnya gak pernah punya mimpi untuk kuliah di Jepang..eh,,tiba2 jadi berimpian kepengen kuliah disana juga...walaupun hanya baru mimpi, tapi mimpi awal dari segalanya kan buk...?he2..makasih atas limpahan pengalaman yang telah pernah di alami buk...
budaya jepang yang sangat bersahabat dan tidak jauh bedanya dengan budaya kita (kan sama2 budaya timur)..dan juga sangat penasaran gimana pemandangan salju berjatuhan dan indahnya musim semi disana...makasih inspirasi yang sangat luar biasa buk ^_^ (auvianis bio 07/ Via- Padang)-Dikirimkan ke Henny Hewina Hanif
Jadi, buruan dapatkan bukunya dan raih inspirasinya!
Keterangan foto:
1. Cover LTFS
2. Laila dan Najmi chan :)
Thursday, February 3, 2011
Nikmatnya Peran Pengganti
Tiga minggu yang lalu, tepat sehari sebelum acara, kesediaan saya baru diminta oleh panitia Seminar Nasional BEM KM FMIPA UNAND, karena mereka butuh pengganti bagi moderator yang tiba-tiba berhalangan. Meski diawal rasanya tak terlalu nyaman, keinginan untuk membantu panitia yang tengah kebingungan pada detik-detik terakhir dan membayangkan serunya berdialog dengan mahasiswa dalam suasana diluar perkuliahan akhirnya membuat saya mengiyakan. Apalagi janji untuk berenang dengan sikecil dibolehkannya diundur sampai tengah hari :)
Senang bisa berdialog dengan narasumber: Sekjen MIPA Net dan Ketua Forum Dekan MIPA se Indonesia yang ramah dan kebapakan, Dr. Hasim, DEA (IPB, alumni Perancis). Pernyataan beliau bahwa mempelajari sains adalah untuk menjadi ulama dan pentingnya membahas ayat2 semesta banyak menarik minat peserta. Sebagai pejuang sains di tingkat nasional, beliau mengemukakan target yang tengah digodok di kementrian pendidikan bahwa seorang guru yang akan membekali siswa dengan visi kedepan sebaiknya adalah saintis. Seorang saintis yg menguasai bidangnya kemudian diberi pendidikan keguruan selama setahun dianggap lebih menjanjikan bagi masa depan bangsa. Saintis yg menjadi pengajar diharapkan akan mengubah bangsa ini menjadi jauh lebih baik, karena sains sangatlah penting bagi banyak sekali bidang-bidang aplikatif.
Pembicara selanjutnya dari LIPI, Ketua Masyarakat Nanoteknologi Indonesia, Dr. Nurul Taufiqu Rahman yang sudah 14 tahun sekolah dan bekerja di Jepang (Kagoshima University), tapi memilih pulang ke Indonesia, mengabdi dengan segala keterbatasan yang diberikan instansinya (awal kembali dari Jepang hanya punya mesin bubut di ruang kerjanya). "Bekerja, bekerja dan bekerja!", adalah motto Dr. Nurul, sehingga dalam 1 tahun bisa menghasilkan alat bermutu yang telah mendapatkan pasar di dalam dan luar negeri serta 40 publikasi ilmiah. Memulai dari hal sederhana, percaya diri dan mandiri sebagai saintis adalah pesan yg muncul dari berbagai urain beliau.
Alhamdulillah setengah hari yang bermakna dan terasa membuat jiwa bertambah kaya di setiap menitnya, telah terlewati bersama dua orang yang sangat menguasai bidangnya serta generasi muda yg penuh semangat (mahasiswa UNAND, UBH, dan IAIN, alumni serta masyarakat umum). Terima kasih untuk forum bergizi yang difasilitasi panitia yang hebat. Semoga informasi dan motivasi yang terpapar dalam acara kali ini membuat kita semua menjadi lebih baik melangkah!
Untuk yang paling hebat dan menentukan, putri kecilku Jilannisa. Terimakasih untuk toleransi dan sabarnya ya Nak :)
Padang, Awal Februari 2011
Web Buku Terbaru Kami: LTFS
Alhamdulillah FLP Jepang kembali hadir untuk pembacanya.
Kami bersyukur telah dapat menyatukan beberapa kisah penuh perjuangan para pelajar Indonesia untuk meraih asa di negeri sakura.
"Ganbareba, dekiru!", gabungan kata yang amat penting untuk membakar semangat agar tetap nyala diantara terpaan aral melintang dalam menempuh kehidupan dan studi.
FLP Jepang bersama LPPH dalam persembahannya bagi pembaca di awal 2011: La Tahzan for Student...
Sunday, January 2, 2011
Segera terbit: La Tahzan For Students Book "Ganbareba Dekiruyo!"
InsyaAllah segera terbit bulan ini, buku kedua saya dengan teman-teman di FLP Jepang!
Sebuah buku yang perlu dibaca oleh siapapun yang selalu ingin maju dan percaya bahwa jika kita berjuang dengan gigih, kita akan menjadi pemenang kehidupan. Ganbareba dekiru!
Temukan berbagai kisah inspiratif dari 15 penulisnya yang pernah dan sedang menuntut ilmu di Negeri Sakura. Spesial bagi pembaca akan ada suguhan aneka tips untuk merasa nyaman dan survive hidup di Jepang, belajar bahasa Jepang secara mandiri, sampai dengan resep super untuk mendapatkan Profesor yang akan membimbing kita dalam studi. Hm... :)
Sunday, September 19, 2010
"Kenapa sih, Jilbabnya Kok Panjang Sekali?"
Pada sebuah acara temu akbar alumni di fakultasku di Padang, seorang senior dua tahun diatasku yang telah sukses menjadi anggota dewan di Jakarta tersenyum menyapa. Komunikasi yang terjadi sangat singkat, tapi ajaib rasanya ketika beliau berkata:
“Wah, salamannya boleh bersentuhan tangan nggak nih?”, sambil berlalu mengangkat hp.
Aku terpana dengan cara beliau merespon sikapku yang merapatkan dua tangan di depan dada, berharap salaman ala Sunda yang elegan, cukup menunjukkan rasa hormatku.
“Hm..kenapa sih, jilbabnya kok panjang sekali?” disertai dengan senyum menyayangkan.
Aku semakin merasa takjub dengan komentarnya tersebut. Pertama, kaum hawa disekitarku sekalipun belum pernah bertanya dengan cara demikian atas cara berpakaianku. Kedua, sebagai mantan aktifis organisasi yang kental keIsalamannya bahkan sekarang sudah menjadi wakil rakyat, tampaknya beliau terlalu sibuk, sehingga mungkin jadi jarang membaca buku, mendengar atau sekedar menonton majlis-majlis keagamaan yang bolak balik membahas bagaimana seni berpakaian yang diperintah Allah dan dijelaskan rasul bagi seorang muslimah. Batasan mana yang aurat dan tidak aurat menjadi patokan, mengenai model tentulah dapat disesuaikan, dianjurkan yang lapang dan tak membentuk lekuk badan. Hm…
"Semoga kesibukan beliau adalah demi memikirkan nasib rakyat..", bathinku.