Thursday, May 9, 2013

Sentuh Hatinya Bunda!


 Jumat, 3 Mai 2013, produser Nuansa Iman menghadirkan seorang Ustad bernama Fajri yang lebih suka dipanggil ustad Oji. Usia beliau masih cukup muda dan mengaku boleh disebut sebagai mantan mualaf karena merasa baru memeluk Islam selama 18 tahun, dimana beliau hijrah dari agama Kristiani ke Islam pada usia 16 tahun. Kisah kehidupan Ustad Sejak kecil, keluarga, lingkungan dan sebab-sebab timbulnya keinginan menjadi orang Islam dan keindahan yang dirasakan merupakan pertanyaan sambung menyambung dari ibu-ibu majlis taklim (asal Pariaman) yang berada di studio maupun pemirsa yang bertanya melalui telpon.

Ternyata ketika beliau memutuskan masuk Islam, keluarga Ustad Oji menentang keras sehingga sempat mengalami penyiksaan yang menyebabkan kepala beliau bocor dan harus meninggalkan rumah. Terlunta-lunta di Bali selama beberapa bulan hingga akhirnya Allah mempertemukan Ustad Oji dengan seseorang yang akhirnya membawa beliau menuntut ilmu agama hingga ke Mesir.

Keberanian Ustad Oji untuk pindah agama di Usia remaja sangat membuat penasaran para Ibu di studio. Sebuah kalimat paling berkesan bagi saya dari ustad Oji adalah saat beliau menjawab pertanyaan salah seorang audiens tentang bagaimana caranya  agar anak mau beribadah dan jauh dari malas.

" Anak atau remaja jarang yang mau disuruh-suruh untuk melakukan sesuatu Bu, tapi sentuhlah hatinya. Orang yang paling mampu untuk menyentuh hatinya, tentunya seorang Ibu..." jelas beliau yakin..

Para bunda mengangguk setuju. Saya pun terus berusaha mencerna makna kalimat itu. Alih-alih memaksa, memerintah apalagi marah dengan keengganan yang kadang diperlihatkan anak untuk beribadah atau bersikap baik, yang seharusnya dilakukan orang tua adalah  memberi pemahaman dengan baik dan sesuai. Dengan pemahaman dan penguasaan yang menyeluruh,diharapkan seorang anak akan melakukan berbagai kegiatan apalagi ibadah dengan didasari keinginan dari hati.

Semoga kita semua dimudahkan dalam membimbing si buah hati.. Aamiin...





No comments:

Post a Comment